Dokumentasi & Penulis : Rahmadani
Loa Kulu — Dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Expo UMKM Pemuda Tahun 2025, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kukar menggelar rapat koordinasi pada Selasa, 1 Juli 2025. Kegiatan rapat dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Camat Loa Kulu.
Rapat koordinasi ini dipimpin langsung oleh Kasi PMD Kecamatan Loa Kulu, Sunarko, S.Pd, dan dihadiri oleh perwakilan Dispora Kutai Kartanegara, para Kepala Desa se-Kecamatan Loa Kulu, pengurus DPK KNPI Kecamatan Loa Kulu, serta sejumlah pemuda pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Loa Kulu.
Expo UMKM Pemuda ini rencananya akan digelar selama lima hari, mulai tanggal 23 Juli hingga 27 Juli 2025, bertempat di Taman Literasi Desa Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu. Kegiatan tersebut mengusung tema “Jadoel” (Jaman Dulu Elegan) dengan konsep nuansa tempo dulu yang dikemas menarik, guna mempromosikan produk-produk lokal serta potensi kreativitas pemuda di Kutai Kartanegara.

Dalam rapat tersebut, dibahas berbagai persiapan teknis mulai dari penataan lokasi, teknis pelaksanaan pameran UMKM, pelibatan pelaku usaha muda, jadwal hiburan rakyat, hingga pengamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung.
Kasi PMD Sunarko, S.Pd dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momentum yang sangat baik bagi pemuda dan pelaku UMKM lokal untuk memperkenalkan produk unggulan dan meningkatkan ekonomi kreatif di Kecamatan Loa Kulu.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah pemuda untuk berkreasi, serta mendorong pertumbuhan UMKM di Kecamatan Loa Kulu. Untuk itu, diperlukan sinergi dan kolaborasi seluruh pihak agar pelaksanaan Expo berjalan lancar dan sukses,” ujar Sunarko.

Perwakilan Dispora Kukar dalam kesempatan itu juga menyampaikan bahwa Expo UMKM Pemuda ini menjadi bagian dari program strategis untuk mendorong peran aktif generasi muda dalam mengembangkan potensi lokal, sekaligus memberikan kontribusi nyata terhadap perekonomian daerah. Rapat koordinasi ini ditutup dengan penandatanganan kesepakatan jadwal kegiatan, pembentukan panitia pelaksana, serta penyusunan agenda teknis pelaksanaan kegiatan di lapangan






